Tekanan Hebat Muncul Jelang Laga Kontra Dewa United, Pelatih Persis: Kami Sudah Mengatasinya
“Yang pasti ada beban, tetapi kami sudah mengatasinya dengan sepakat itu jadikan motivasi. Kami sudah persiapan sekitar delapan bulan dan menanti laga besok, semifinal," ujarnya.
Menilik kekuatan tim, Dewa United diperkuat beberapa nama eks pemain Persis serta beberapa nama pemain senior lain seperti Slamet Budiyono dan Rishadi Fauzi hingga Herman Dzumafo.
Coach Eko menyatakan bahwa tim telah melakukan analisa untuk mengantisipasi performa dari Dewa United.
“Dewa United tim kuat, ada Dzumafo dan beberapa pemain senior lainnya. Setelah melawan Persiba kami ada waktu untuk menyiapkan tim untuk besok melawan Dewa United. Yang pasti kita sudah antisipasi itu," ujaranya.
Pertandingan semifinal akan kembali digelar tanpa penonton mengingat pembatasan yang dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19 di momen Natal dan tahun baru.
Bertanding tanpa penonton juga bukan menjadi hal baru untuk tim. Maka dari itu, Coach Eko tak mempermasalahkan hal tersebut dan tetap mengapresiasi penuh dukungan dari para suporter yang menyaksikan dari rumah.
“Yang pasti kami tetap tahu suporter Persis akan tetap mendukung. Walaupun dari rumah, tetapi doa dan supportnya sangat kami inginkan, dan mudah-mudahan tercapai cita-cita untuk lolos ke Liga 1,” imbuhnya.
Tim pelatih dan pemain telah mempersiapkan tim sejak awal Mei lalu. Terhitung 8 bulan setelahnya, yakni di laga semifinal besok akan menjadi pertandingan penentu bagi skuad Laskar Sambernyawa untuk membayar tuntas persiapan demi persiapan yang telah dilakukan.
Tim Persis Solo mengahadapi tekanan hebat jelang laga kontra Dewa United di Semifinal Liga 2 hari. Begini cara pelatih mengatasinya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News