Pemkot Surakarta Minta Pedagang Tak 'Ngepruk' Harga saat Lebaran, Wisatawan Dijamin Nyaman

jateng.jpnn.com, SOLO - Pemerintah Kota Surakarta mengingatkan para pedagang makanan untuk menjaga harga tetap wajar selama libur Lebaran 2025, agar pemudik dan wisatawan yang datang ke Solo merasa nyaman.
Wali Kota Surakarta Respati Ardi menegaskan penjual makanan tidak boleh 'ngepruk' atau menaikkan harga secara berlebihan.
"Penjual makanan jangan sampai ngepruk," ujarnya, Jumat (3/4).
Tak hanya pedagang makanan, dia juga mengimbau juru parkir untuk tidak menarik tarif tinggi kepada pendatang.
"Harapannya agar wisatawan nyaman berada di Solo," tambahnya.
Sebagai bentuk sambutan hangat kepada wisatawan, Pemkot Surakarta akan mempromosikan berbagai destinasi kuliner unggulan melalui videotron dan media lainnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perdagangan Kota Surakarta Agus Santoso mengatakan pihaknya telah melakukan sosialisasi kepada pelaku usaha kuliner terkait kepastian harga.
"Untuk kepastian harga, khususnya usaha kuliner kategori pedagang kaki lima atau warung-warung sederhana, sudah kami komunikasikan. Segera kami tindak lanjuti dengan surat edaran," jelasnya.
Pemerintah Kota Surakarta mengingatkan para pedagang makanan untuk menjaga harga tetap wajar selama libur Lebaran 2025.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News