Pengamat UNS: Jangan Sampai Wisatawan Antipati Berkunjung ke Candi Borobudur

"Baik kualitas dari segi edukasi serta kualitas pengalaman berwisata menjadi jauh lebih baik," lanjut dia.
Bagi Adi, penetapan tarif yang cenderung mahal semata-mata adalah untuk menjaga kelestarian kekayaan sejarah dan budaya Nusantara.
“Saya rasa hal wajar untuk menaikkan. Cuma, mungkin itu kaitannya dengan nominalnya berapa, tetapi jangan dipatok terlalu tinggi," bebernya.
Adi pun menyarankan agar pengelola juga lebih menekankan pembangunan sistem dan alur kunjungan. Di antaranya meningkatkan kualitas layanan tentang pengetahuan terhadap objek wisata sehingga pengalaman berwisata juga menjadi lebih baik.
"Jangan sampai wisatawan merasa antipati untuk berkunjung karena harga mahal," pungkasnya.(mcr21/jpnn)
Pengamat Pariwisata UNS nilai kenaikan tarif Borobudur untuk menjaga keawetan situs. Namun, dia memberikan catatan penting.
Redaktur : Sigit Aulia Firdaus
Reporter : Romensy Augustino
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News