Makan Pagi Berujung Tragedi, Nyawa Kakak Beradik di Demak Tak Selamat

Jumat, 05 Agustus 2022 – 16:17 WIB
Makan Pagi Berujung Tragedi, Nyawa Kakak Beradik di Demak Tak Selamat - JPNN.com Jateng
Ilustrasi meninggal dunia. Foto: Dok. JPNN.com

jateng.jpnn.com, DEMAK - Nasib malang menimpa kakak beradik warga Dukuh Krajan Barat, Desa Weding, Kecamatan Bonang, Kabupaten Demak, Jawa Tengah.

Korban bernama Nunziah (24) dan Nurul Afiyah (20) dinyatakan meninggal dunia seusai mengonsumsi olahan tempe di pagi hari.

Dugaan sementara, keduanya meninggal dunia lantaran mengalami keracunan.

"Kami sudah mengamankan sejumlah barang bukti sisa makanan atau minuman yang dikonsumsi oleh korban," kata Kapolres Demak AKBP Budi Adhy Buono kepada awak media, Jumat (5/8).

Pihaknya telah mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan pemeriksaan dan penyelidikan, termasuk meminta keterangan dari sejumlah saksi.

AKBP Budi menyampaikan peristiwa nahas itu bermula saat ibu korban bernama Asfuriyah (44) membeli sepotong tempe dan ceker ayam dari sebuah warung tak jauh dari rumahnya sekitar pukul 05.30 WIB.

Pada pukul 07.00 WIB, sepotong olahan kedelai itu dimasak menjadi menu tempe bacem. Sejam kemudian, satu keluarga menyantap menu sarapan tersebut.

"Sekitar pukul 09.00 WIB, kedua korban mengalami muntah-muntah lalu dibawa ke RSUD Sunan Kalijaga Demak," ujarnya.

Momen sarapan yang semula biasa menjadi berlinang air mata. Nyawa kakak beradik di Demak Jateng pagi itu tak dapat diselamatkan.
Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News