Demo Tolak Kenaikan BBM, Ribuan Mahasiswa Semarang Konvoi Menuju Gubernuran
jateng.jpnn.com, SEMARANG - Gelombang demonstrasi menolak kenaikan harga BBM (bahan bakar minyak) kembali muncul di Kota Semarang, Jawa Tengah.
Ribuan mahasiswa dari berbagai kampus tampak berkonvoi untuk berkumpul di Jalan Pemuda Kota Semarang, atau tepatnya di sekitar Jembatan Berok.
Pantauan di lapangan hingga pukul 13.20 WIB, mahasiswa yang menggunakan jas almamater kampus masing-masing terus berdatangan.
Massa dari unsur mahasiswa yang tergabung dalam Gerakan Rakyat Jawa Tengah Menggugat (Geram) akan memenuhi depan Kantor Gubernur Jawa Tengah atau Gubernuran.
"Kami menolak kenaikan harga BBM," kata Koordinator Lapangan Aksi Syaiful Amin ditemui di Jalan Pemuda Kota Semarang, Kamis (8/9).
Aksi demonstrasi kali ini tidak hanya terdiri dari kalangan mahasiswa, melainkan juga melibatkan elemen buruh serta aktivis, petani dari berbagai daerah.
"Aksi ini gabungan serentak, tidak hanya dari mahasiswa Kota Semarang," tuturnya.
Indra, satu di antara peserta aksi dari Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang menyatakan ikut memperjuangkan nasib masyarakat karena imbas kenaikan harga BBM.
Demonstrasi tolak kanaikan BBM masih terjadi hingga hari ini di Kota Semarang, Jateng. Massa yang terdiri dari mahasiswa dan buruh itu memadati Gubernuran.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News
