Wahai Warga Perumahan Dinar Indah, Tulis Kebutuhan Anda, Ganjar Siap Membelikannya

jateng.jpnn.com, SEMARANG - Warga Perumahan Dinar Indah Meteseh Kota Semarang membersihkan rumahnya setelah dilanda banjir bandang, Kamis (12/1). 

Terjangan banjir akibat jebolnya tanggul Kali Pengkol itu membuat 37 kepala keluarga yang terdiri dari 147 terdampak. Hampir semua warga mengungsi.

Kompleks Perumahan Dinar Indah yang berada di Kecamatan Tembalang itu dilanda banjir bandang pada Jumat (6/1) lalu.

Sebagian besar  warga masih mengungsi di Balai Diklat Badan Kepegawaian, Pendidikan, dan Pelatihan Kota Semarang, Jalan Fatmawati.

Warga itu bernama Kris. Dia mengatakan warga acapkali datang pada pagi atau sore hari untuk membersihkan rumahnya dari lumpur.

"Banjir yang terjadi sepekan lalu merupakan yang terparah sejak 2017. Derasnya aliran Sungai Pengkol menjebol tanggul. Ketinggian air mencapai dua meter hingga tiga meter," tuturnya, Kamis (12/1). 

Sementara saat bertemu Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, warga mengeluhkan perabotan rumah tangganya yang rusak.

Banjir tersebut menyisakan lumpur yang cukup tebal. Beberapa siswa juga belum sekolah. Musababnya, banjir limpasan itu juga membawa pakaian-pakaian termasuk pakaian sekolah anak-anak di sana.