Ganjar Rapatkan Barisan, Bahas Cuaca, Inflasi, dan Mudik Lebaran
Orang nomor satu di Jawa Tengah itu mengatakan inflasi masih membayangi jelang Ramadan dan Idulfitri 1444 H.
Terutama, dia menyebut harga beras di Jawa Tengah yang masih di angka Rp 11.270 per kilogramnya. Padahal, Harga Acuan Pembelian yang ditetapkan Badan Pangan Nasional (Bapanas) yakni Rp 9.450 tiap kilogram.
"Beras, kan, panen raya sudah berjalan dan harganya mulai turun, tetapi jangan sampai petani rugi maka Bulog kami minta untuk stand-by," ujar Ketua PP Kagama ini.
Ganjar juga telah berkoordinasi dengan Bulog agar terus siaga memantau kondisi harga gabah kering panen di petani. Apabila harganya terus menurun dari HAP, Ganjar menyebut itulah saat Bulog melakukan intervensi.
Koordinasi pada pagi hari itu, Ganjar juga meminta seluruh BUMD di Jawa Tengah untuk turut serta dalam persiapan menghadapi situasi di jelang Ramadan dan Idulfitri.
Dia mengatakan, kendala yang dihadapi saat ini adalah sulitnya mengetahui pergerakan beras dari hasil panen raya.
BUMD juga dimintanya untuk mendata produktivitas lahan yang ada, serta potensi yang rawan terganggu saat cuaca ekstrem.
Berikutnya adalah kesiapan menghadapi pergerakan pemudik. Ganjar mengatakan, tahun 2023 diprediksikan terjadi kenaikan jumlah pemudik mencapai 13,38 persen atau sekitar 12 juta pemudik melintas Jawa Tengah.
Ganjar Pranowo merapatkan barisan seluruh sektor pemangku kepentingan membahas kebutuhan pangan jelang Ramadan dan Idulfitri 1444 Hijriah, Rabu (8/3).
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News