Tumpah-ruah Warga Jelang Imlek, Gibran: Kerumunan Sedikit Enggak Apa-apa
jateng.jpnn.com, SOLO - Wali Kota Surakarta, Jawa Tengah Gibran Rakabuming Raka menyikapi keramaian yang terjadi di pusat perayaan Imlek, yakni di kawasan Pasar Gede Solo.
"Enggak apa-apa (adanya keramaian), ini nanti saya rapatkan," kata Gibran, Senin (31/1).
Mengenai adanya keramaian tersebut, Gibran mengatakan terjadi di hampir seluruh tempat di berbagai daerah. Oleh karena itu, yang perlu diperhatikan menurutnya adalah protokol kesehatan.
"Kami ketati saja biar tidak ada kemacetan, prokes tetap ketat, kerumunan sedikit enggak apa-apa yang penting maskernya dipakai terus," katanya.
Meski demikian, pihaknya memastikan pusat keramaian perayaan Imlek di Kota Solo tersebut tidak akan ditutup untuk masyarakat.
"Enggak ditutup, ini bawa berkah untuk semua. Kepala Dinas Perhubungan sudah saya minta bikin rekayasa lalu lintas," katanya.
Sebelumnya, terlihat keramaian di sekitar Tugu Pemandengan dan di halaman Balai Kota Surakarta pada Minggu (30/1) malam. Ratusan warga tersebut tumpah-ruah memenuhi jalan untuk menikmati dan swafoto di bawah lampion-lampion tersebut.
Terkait dengan perayaan Imlek 2022, Ketua Panitia Imlek Bersama 2022 Surakarta Sumartono Hadinoto mengatakan untuk tahun ini perayaan Imlek di Kota Solo hanya diselenggarakan secara sederhana.
Ratusan warga tumpah-ruah di Kawasan Pasar Gedhe Solo. Gibran tak terlalu mempermasalahkan.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News