Nelayan Hilang di Jepara Ditemukan, Jasad belum Bisa Dibawa ke Darat

Selasa, 07 Desember 2021 – 19:45 WIB
Nelayan Hilang di Jepara Ditemukan,  Jasad belum Bisa Dibawa ke Darat  - JPNN.com Jateng
Personel BPBD Jepara saat melakukan pencarian dua nelayan hilang lewat darat. ANTARA/HO-BPBD Jepara.

jateng.jpnn.com, JEPARA - Satu di antara dua nelayan yang dinyatakan hilang saat melaut di Perairan Mandalika Kecamatan Donorojo, Kabupaten Jepara ditemukan meninggal.

Jasad korban ditemukan di kawasan perairan di perbatasan antara Kabupaten Pati dan Rembang.

"Korban yang ditemukan bernama Sunarji asal Desa Tawangrejo, Kecamatan Dukuhseti, Pati. Hanya saja, hingga kini belum bisa dievakuasi," kata staf Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Jepara M. Zainuddin di Jepara, Selasa (7/12). 

Ia mengungkapkan lokasi korban sekitar 30 mil utara PLTU Rembang. Hanya saja, hingga saat ini belum bisa dievakuasi dari tengah laut karena gelombang tinggi.

Hasil koordinasi dengan berbagai pihak, kata dia, evakuasi korban menggunakan kapal polair.

Ia mengungkapkan evakuasinya masih menunggu cuaca di laut mereda sehingga saat evakuasi dipastikan aman.

Kronologi kejadian, kapal nelayan Mona Rosa yang ditumpangi kedua korban, yakni Soferul Alamain asal Desa Clering, Kecamatan Donorojo, Jepara dan Sunarji asal Desa Tawangrejo, Kecamatan Dukuhseti, Pati tersebut melaut dari Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Puncel, Kecamatan Dukuhseti pada Sabtu (4/12), sekitar pukul 14.00 WIB.

Seharusnya pada Minggu (5/12), sekitar pukul 14.00 WIB nelayan tersebut sudah berlabuh di TPI Puncel. Namun, hingga Senin ini kedua nelayan tersebut belum pulang melaut.

Satu nelayan hilang ditemukan di perairan Jepara dalam kondisi meninggal. Cuaca ekstrem membuat evakuasi terhalang.
Sumber antara
Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News