Ratusan Orang Putari Candi Borobudur Tiga Kali, Ini Filosofinya

Selasa, 19 Desember 2023 – 14:04 WIB
Ratusan Orang Putari Candi Borobudur Tiga Kali, Ini Filosofinya - JPNN.com Jateng
Para peserta pabbajja samanera sementara melaksanakan pradaksina yaitu mengitari tiga kali Candi Borobudur di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Selasa (19/12/2023). ANTARA/Heru Suyitno

jateng.jpnn.com, MAGELANG - Sebanyak 500 peserta pabbajja samanera sementara melaksanakan pradaksina, yaitu mengitari tiga kali Candi Borobudur di Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.

Ketua Panitia Pabbajja Samanera Sementara Fatmawati mengatakan kegiatan itu untuk menghormati Buddha Dharma dan Sangha.

Menurutnya, rangkaian ibadah yang paling penting yaitu sebelum samanera ditasbihkan memberikan penghormatan dengan cara pradaksina.

"Setiap kali kami akan melakukan upacara besar, kami harus menghormat dulu dengan cara berpradaksina," katanya, Selasa (19/12).

Pradaksina adalah salah satu cara penghormatan tertinggi yang bisa diberikan kepada Sang Buddha.

"Dengan tujuan kami ingin anak-anak kembali lebih meyakini iman mereka, Buddha Dharma dan Sangha. Belajar tentang bakti kepada orang tua, belajar tentang dharma, budi pekerti dan berbakti kepada bangsa dan negara Indonesia,” katanya.

Direktur Urusan dan Pendidikan Agama Buddha Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Buddha Kementerian Agama Nyoman Suriadarma menyambut baik dan mengapresiasi pabbajja samanera yang secara rutin dilaksanakan oleh Majelis Agama Buddha Mahanikaya Indonesia (MBMI) di Candi Borobudur.

Dia berharap pelatihan pabbajja samanera itu melatih setiap orang agar mengenal kehidupan.

Sebanyak 500 peserta pabbajja samanera sementara mengitari Candi Borobudur sebanyak tiga kali. Ini filosofinya.
Sumber antara
Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News