Kasat Reskrim & Kasat Resnarkoba Polresta Surakarta Dimutasi, Ini Sosok Penggantinya

"Sebagaimana diatur dalam Undang-undang Nomor 2 Tahun 2022 yang menggariskan bahwa tugas Polri sebagai pelindung, pengayom dan pelayan masyarakat serta sebagai alat negara yang menjaga kamtibmas bertugas melindungi dan mangayomi masyarakat serta menegakkan hukum. Penegak hukum menempatkan polri dalam kedudukan strategis, baik dalam sistem penyelenggara negara maupun dalam sistem peradilan pidana yang tentunya 'masing-masing membawa konsekuensi institusional dalam pembangunan Polri," ucapnya menambahkan.

Kombes Iwan juga menempatkan Polri dalam kedudukan strategis sebagai garda terdepan hadirnya negara di tengah-tengah masyarakat, menyikapi hal tersebut setiap insan polri dituntut untuk memiliki keahlian dan ketrampilan secara profesional terlebih lagi dalam penegakan hukum pidana.

"Polri dituntut untuk bergerak sebagai ujung tombak sekaligus penyeleksi dalam sebuah proses dilingkungan masyarakat yang bermuatan hukum secara profesional," ungkapnya.

Lebih lanjut, dia menyampaikan bahwa Kota Surakarta merupakan daerah kota penyangga untuk Kota Semarang dan Yogyakarta yang dikenal sebagai salah satu pusat budaya yang berada di Jawa Tengah.

"Surakarta adalah merupakan barometer nasional dalam bidang politik, ekonomi dan budaya sehingga setiap gejala sosial yang muncul dan berdampak negatif perlu penanganan yang cepat, tepat sehingga tidak terjadi bentuk gangguan kamtibmas yang meresahkan masyarakat," jelas Kapolresta.

Kapolresta kemudian mengucapkan terima kasih kepada pejabat lama Kompol Agus Sunandar dan Kompol Dicky Hermansyah atas pengabdian yang telah diberikan. Dia juga mengucapkan selamat kepada pejabat baru. 

"Saya yakin dengan pengalaman tugas yang saudara miliki akan mampu mendukung pelaksanaan tugas dan tanggungjawab sebagai Kasat Reskrim dan Kasat Resnarkoba," tuturnya. (mcr21/jpnn)