Ritual Thudong Dimulai dari Semarang, Bhikkhu Sambut Waisak Jalan Kaki Sampai Candi Borobudur

Rabu, 15 Mei 2024 – 22:40 WIB
Ritual Thudong Dimulai dari Semarang, Bhikkhu Sambut Waisak Jalan Kaki Sampai Candi Borobudur - JPNN.com Jateng
Bhikkhu Thudong tiba di Vihara Buddha Dipa Pakintelan, Gunungpati, Kota Semarang. FOTO: Wisnu Indra Kusuma/JPNN.com.

"Manfaat thudong ini untuk kerukunan antara kami dengan Indonesia, masyarakat dengan masyarakat. Pemerintah juga sangat mendukung dan merestui kami," katanya.

Dia menjelaskan, thudong merupakan jalan spiritual. Tujuannya untuk pelatihan hidup sederhana, secukupnya, dan melepaskan dari keduniawian.

Thudong juga membuktikan bahwa sepanjang perjalanan itu tercipta kerukunan yang sangat luar biasa di antara masyarakat dan para bhikkhu.

"Buddha sudah pernah melakukan 2.566 tahun lalu. Kalau di Indonesia jarang ada bhikkhu jalan seperti itu. Tetapi kalau di Thailand sudah menjadi kebiasaan bhikkhu," ujarnya.(mcr5/jpnn)

Bhikkhu sambut Waisak jalan kaki sampai Candi Borobudur mengawali ritual thudong dari Semarang.

Redaktur : Danang Diska Atmaja
Reporter : Wisnu Indra Kusuma

Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News

TERPOPULER

PERIODE:   6 JAM 12 JAM 1 HARI 1 MINGGU

Maaf, saat ini data tidak tersedia