Eks Napiter Asal Batang Berikrar Setia Kepada NKRI: Insyaallah Siap Berbakti

jateng.jpnn.com, BATANG - Seorang mantan narapidana teroris (napiter) bernama Suprayitno resmi mengikrarkan janji setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) setelah menyelesaikan masa hukumannya di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II-B Batang, Jawa Tengah, Senin (9/12).

Kepala Lapas Kelas II-B Batang Jose Quelo mengungkapkan Suprayitno telah melalui serangkaian proses asesmen dan pembinaan, baik saat berada di Rutan Brimob Cikeas, Bogor, maupun selama menjalani hukuman di Lapas Batang.

"Selama tiga tahun ini, Suprayitno mendapat pendampingan intensif dari BNPT dan pamong. Dia dinilai sudah membentuk pribadi yang nasionalis dan siap kembali ke masyarakat," ujar Jose.

Meski demikian, pihak Lapas bersama Bapas, Densus 88, dan BNPT tetap akan melakukan pemantauan terhadap Suprayitno untuk memastikan proses reintegrasinya berjalan lancar.

Suprayitno, yang merupakan mantan anggota jaringan Jemaah Islamiyah, mengaku perjalanan untuk meninggalkan ideologi terorisme dan kembali ke pangkuan NKRI bukanlah hal mudah.

"Saya butuh kerja keras dan dukungan dari banyak pihak untuk bisa kembali berpaham nasionalisme," ungkapnya.

Dia juga menyerukan kepada para mantan rekan-rekannya yang masih terjebak dalam ideologi radikal agar segera sadar dan mengikuti jejaknya.

"Saya sudah berikrar dan sudah kembali NKRI. Insyaallah siap berbakti kepada Indonesia sesuai kemampuan kami. Saya berpesan buat teman-teman yang belum sadar untuk berikrar, mari membangun Tanah Air karena sejak lahir kita di Indonesia, makan nasi dari bumi Nusantara," kata Suprayitno. (antara/jpnn)