Ribuan Sapi di Jawa Tengah Terinfeksi PMK, Pemprov Perketat Pasar Hewan

Jumat, 10 Januari 2025 – 07:50 WIB
Ribuan Sapi di Jawa Tengah Terinfeksi PMK, Pemprov Perketat Pasar Hewan - JPNN.com Jateng
Tim Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Jawa Tengah saat melakukan pemeriksaan ternak terkait penyakit mulut dan kuku (PMK). (ANTARA/HO-Pemprov Jateng)

Dengan populasi sapi mencapai 5,5 juta ekor, Jawa Tengah menghadapi tantangan besar dalam menekan angka penyebaran PMK.

Sragen dan Wonogiri menjadi dua wilayah dengan populasi ternak terbesar, sehingga perhatian lebih diberikan untuk mencegah wabah meluas ke area lain.

Langkah pencegahan juga menyasar pasar hewan yang menjadi titik rawan penyebaran. Pasar-pasar ini diawasi ketat untuk memastikan hanya hewan sehat yang boleh masuk.

"Kami juga meminta bupati dan wali kota di seluruh Jawa Tengah untuk mempercepat program vaksinasi dan memberikan perhatian khusus pada ternak yang menunjukkan gejala awal," kata Nana.

Penanganan wabah PMK di Jawa Tengah menjadi bukti pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat. Nana Sudjana optimistis dengan koordinasi yang baik, wabah ini dapat segera terkendali.

"Kami tidak hanya fokus pada pengobatan, tetapi juga pencegahan agar wabah ini tidak menjadi bencana bagi sektor peternakan Jawa Tengah," tuturnya. (antara/jpnn)

Wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) kembali menjadi perhatian serius di Jawa Tengah. Hingga kini, tercatat lebih dari 2.300 sapi.

Redaktur & Reporter : Danang Diska Atmaja

Sumber antara
Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News