Banjir Semarang, DPRD Desak Pemkot Perbaiki Saluran Air
Biasanya, dalam tiga hari air sudah mulai surut, tetapi kali ini genangan bertahan hingga lima hari akibat curah hujan yang terus-menerus mengguyur Kota Semarang.
"Banjir kali ini lebih lama surutnya. Akibatnya, aktivitas warga sangat terganggu, ibu-ibu sulit berbelanja, anak-anak kesulitan berangkat sekolah, dan banyak warga yang bekerja pun terhambat," tuturnya.
Dia menjelaskan perbedaan ketinggian antara jalan, saluran air, dan sungai menjadi faktor utama penyebab banjir. Lokasi sungai yang lebih tinggi dibandingkan permukiman membuat air sulit mengalir keluar, sehingga malah menggenang di rumah-rumah warga.
"Kami berharap pemerintah segera melakukan peninggian jalan agar air tidak lagi menggenang di permukiman kami," tambahnya.
Dalam kunjungannya, Rukiyanto turut menyerahkan bantuan mi instan kepada Ketua RW 11 untuk didistribusikan kepada warga terdampak. (antara/jpnn)
DPRD Kota Semarang mendesak pemerintah daerah untuk segera membenahi sistem saluran air di kawasan permukiman guna mengatasi masalah banjir.
Redaktur & Reporter : Danang Diska Atmaja
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News