Mahasiswa UIN Walisongo Diskusi 'Fasisme Mengancam Kampus', Tiba-tiba TNI Datang, Kaget

Meski tidak ada pembubaran acara, Ryan merasa kehadiran aparat militer ini bisa dianggap sebagai bentuk intervensi.
“Kampus harusnya menjaga ruang bebas untuk mahasiswa berdiskusi, bukan malah membiarkan militer masuk,” kritik Ryan.
Merespons hal tersebht, Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Darat Brigjen TNI Wahyu Yudhayana membantah tuduhan intervensi.
Menurutnya, kehadiran Babinsa merupakan bagian dari tugas rutin monitoring wilayah karena diskusi tersebut bersifat terbuka untuk umum.
“Tidak ada niat untuk menghalangi atau menghentikan acara. Babinsa hanya berada di luar kampus, tidak masuk ke ruang diskusi,” ujar Wahyu. (JPNN)
Kejadian mengejutkan terjadi di Kampus 3 UIN Walisongo Semarang, Jawa Tengah, pada Senin (14/4).
Redaktur & Reporter : Danang Diska Atmaja
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News