Api Menyambar Tumpukan Plastik, Nenek ODGJ di Purbalingga Tewas Mengenaskan

jateng.jpnn.com, PURBALINGGA - Seorang nenek yang merupakan orang dalam gangguan jiwa (ODGJ) di Purbalingga, tewas mengenaskan terpanggang api yang melahap rumahnya, Jumat (11/3) malam.

Nenek berinisial SP (77) itu diketahui meninggal dunia setelah sebuah rumah semi permanen di Desa Panican RT 11 RW 4, Kecamatan Kemangkon, Kabupaten Purbalingga ludes terbakar sekitar pukul 20.30 WIB.

"Penghuni rumah ditemukan meninggal dunia akibat kebakaran," kata Kapolsek Kemangkon Iptu Wahyudi, Sabtu (12/3).

Si jago merah menghanguskan rumah semi permanen berukuran 2x3 meter. Rumah yang beratap dan dinding seng itu diketahui hanya dihuni seorang diri oleh SP.

"Dari keterangan keluarga, korban merupakan ODGJ," tutur Iptu Wahyudi.

Api pertama kali muncul diketahui oleh warga yang merupakan tetangga korban. Warga telah berupaya memadamkan dengan alat seadanya, tetapi api semakin membesar.

Dua mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan dan mendinginkan rumah semi permanen tersebut.

Sementara dugaan kebakaran berasal dari api tungku menyambar tumpukan plastik yang berada di rumah korban.