Petaka Petani di Cilacap, H-7 Panen Raya, Banjir Sapu Harapan Bahagia

jateng.jpnn.com, CILACAP - Nasib petani di Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, kini tak menentu. Musim panen raya yang seharusnya jatuh pada pekan depan terancam hanya sebatas harapan.
Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap menyatakan ratusan hektare tanaman padi siap panen di berbagai wilayah di wilayah setempat terdampak banjir yang terjadi sejak Selasa (15/3) hingga Senin (21/3).
Berdasarkan data, di Kecamatan Nusawungu terdapat lahan sawah seluas 758 hektare yang tanaman padinya siap panen sekitar satu minggu lagi.
Selain itu, ada persemaian benih padi kurang lebih seluas 10 hektare.
Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Pertanian Kabupaten Cilacap Mlati Asih Budiarti mengaku sempat mengecek area persawahan yang terdampak banjir di Cilacap, tepatnya di Kecamatan Nusawungu pada hari Jumat (18/3).
Dia melihat sendiri saat itu kondisi genangan airnya sangat tinggi, sehingga tanaman padi yang siap panen tersebut hampir tidak terlihat.
Menurut dia, petani yang tanaman padinya masih bisa dipanen tetap berupaya untuk memanennya.
Namun, kata dia, petani yang mau panen raya juga kesulitan karena genangan airnya dalam sekali, sampai bulir padinya tidak kelihatan.
Nasib petani di Cilacap, Jawa Tengah, terkatung-katung seusai banjir yang menerjang kabupaten tersebut. Petaka ketika panen raya hampir tiba.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News