Tanah Longsor di Semarang, Satu Orang Meninggal Dunia
jateng.jpnn.com, SEMARANG - Seorang warga Perumahan P4A Blok H-11 Pudakpayung, Semarang, yang bernama Ari Wibowo (37) meninggal dunia tertimbun tanah longsor, Jumat (6/1).
Kapolrestabes Semarang Kombes (Pol) Irwan Anwar mengatakan tebing dengan tinggi sekitar 25 meter menimpa bagian belakang rumah di Blok H-11 di Perumahan P4A tersebut.
"Korban meninggal merupakan pemilik rumah," ujarnya.
Dia mengatakan berdasarkan keterangan saksi, akibat hujan deras yang mengguyu Kota Semarang sejak siang membuat tebing di belakang rumah korban longsor.
"Saksi yang merupakan tetangga korban mendengar suara gemuruh, ketika dicek ternyata tebing yang berada di belakang sudah menimpa rumah korban," katanya.
Lebih lanjut, warga yang mengetahui hal tersebut, kemudian meminta pertolongan untuk melakukan pembersihan terhadap bekas longsoran tersebut.
Saat melakukan pembersihan area yang terkena longsor, kata dia, warga dan petugas gabungan mendapati korban dalam kondisi meninggal akibat tertimpa tembok dan tanah.
"Korban ditemukan di kamar belakang," tambahnya.
Satu orang dilaporkan meninggal dunia setelah tanah longsor yang menimpa sebuah rumah di Perumahan P4A Blok H-11 Pudakpayung, Kota Semarang.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News
