Lepas 400 Ton Benang ke India dan Brasil, Ganjar: Terus Cari Pasar Ekspor
jateng.jpnn.com, DEMAK - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melepas ekspor sekitar 400 ton benang ke India dan Brasil di kompleks pabrik PT Duniatex Group, Demak, Selasa (18/7).
Ada 17 kontainer berisi benang yang dikirimkan ke Negara Anak Benua dan Negeri Samba tersebut senilai kurang lebih 1 juta USD atau sekitar Rp 14,9 miliar dalam rupiah.
"Artinya, perdagangan mulai bagus, pabrik-pabrik mulai hidup kembali dan sekarang ekspor sudah mulai berjalan, tentu banyak sektor lain yang seperti ini," katanya seusai acara.
Menurut Ganjar, pelepasan ekspor ini menandai bidang perdagangan mulai meningkat kembali pascapandemi Covid-19.
"Industri tekstil ini tidak gampang untuk bisa survive hari ini, maka Duniatex mencoba menunjukkan kapasitas dirinya sebagai sebuah perusahaan yang profesional untuk tetap bisa survive," ujarnya.
Oleh karenanya, Ganjar mendorong agar pelepasan ekspor ini diharapkan memicu pabrik lain untuk terus mencari pasar ekspor dan terus berupaya meningkatkan ekspor.
"Maka saya ingatkan tadi untuk bisa mencari pasar-pasar baru apakah ini benang, apakah besok kain atau produk-produk jadi yang lain dan tentu saja penting hubungannya untuk menjaga ketahanan dari perusahaan itu sendiri," ujarnya.
Ganjar juga berpesan kepada pelaku industri agar menjaga hubungan baik dengan buruh sehingga kondisi yang tidak gampang seperti sekarang ini dapat dilalui bersama-sama.
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo melepas ekspor 400 ton benang ke India dan Brasil. Ganjar berpesan agar pengusaha terus mencari pasar ekspor baru.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News