Satu Poin di Markas Semen Padang Sangat Berharga untuk Persis Solo

jateng.jpnn.com, SOLO - Persis Solo berhasil mencuri satu poin setelah bermain imbang tanpa gol melawan Semen Padang FC pada pekan ketujuh BRI Liga 1 2024/25, Minggu (29/9) di Stadion Pakansari, Bogor.

Meski hanya meraih hasil imbang, satu poin itu menjadi sedikit harapan bagi Laskar Sambernyawa. Pasalnya, klub kebanggan wong Solo itu berhasrat untuk keluar dari tren negatif.

Persis Solo sebenarnya memiliki sejumlah peluang emas, terutama lewat aksi Ramadhan Sananta, Rizky Dwi, dan Moussa Sidibe, tetapi gagal mengkonversinya menjadi gol.

Di sisi lain, kiper M Riyandi tampil gemilang dengan serangkaian penyelamatan krusial yang memastikan Persis tidak kebobolan.

“Alhamdulillah kami mendapat satu poin, meskipun ekspektasi kami lebih. Terima kasih kepada semua pemain, khususnya M Riyandi yang tampil luar biasa,” ujar caretaker pelatih Persis Solo Yogie Nugraha, Senin (30/9).

Namun, Yogie mengakui ada kendala yang tak terduga. Dua pemain inti, Eduardo Kunde dan Ricardo Lima, terpaksa ditarik keluar karena cedera, sehingga mengganggu strategi menyerang yang telah disiapkan untuk babak kedua.

Meskipun demikian, Yogie menyebut hasil imbang ini bukanlah sesuatu yang buruk, mengingat timnya sedang berusaha bangkit dari dua kekalahan beruntun.

Dengan hasil imbang ini, Persis Solo berhasil memutus tren negatif dan menutup bulan September dengan hasil yang lebih positif. Saat ini, mereka menempati posisi ke-15 klasemen sementara dengan empat poin, hasil dari tujuh laga (satu kemenangan, satu imbang, lima kekalahan).