Jelang Liga 2 2022/2023, Persipa Pati Belum Dapat Sponsor, Manajemen Harus Putar Otak
jateng.jpnn.com, PATI - Masalah anggaran terjadi pada Persipa Pati, Jawa Tengah, menjelang bergulirnya Liga 2 Indonesia musim 2022/2023.
Tim yang berjuluk Laskar Saridin itu hingga kini belum mendapatkan sponsor.
Chief Executive Officer (CEO) PT Laskar Saridin Parsipa Pati Joni Kurnianto mengatakan pihaknya masih berupaya mencari sponsor untuk persiapan tim menghadapi Liga 2.
"Kami membutuhkan biaya antara Rp 5 miliar hingga Rp 10 miliar untuk menhadapi Liga 2 2022/2023," ujarnya, Senin (18/7).
Dia menjelaskan saat ini Persipa Pati sudah tidak mendapatkan dukungan APBD. Klub diajarkan menjadi mandiri dengan menggaet sponsor maupun investor untuk mau menanamkan investasinya di PT Laskar Saridin.
"Dana yang terkumpul untuk sementara ini berkisar Rp 1 miliaran, tetapi masih kurang banyak karena kebutuhan tim mulai dari honor pemain, makan, hingga lain-lainnya cukup besar," jelasnya.
Agar keuangan Persipa tetap stabil seandainya tak dapat sponsor, Joni berharap dukungan masyarakat untuk selalu menyaksikan pertandingan di kandang, karena nantinya tiket masuk untuk membiayai timnya agar bisa berprestasi.
"Tentunya prestasi Persipa Pati bisa naik kasta ke Liga 2 harus didukung semua pihak setelah menanti selama puluhan tahun," tuturnya.
Persipa Pati hingga kini belum mendapatkan sponsor untuk mengarungi Liga 2 2022/2023.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News