Ganjar Pranowo Minta Maaf & Siap Bertanggung Jawab Atas Konflik di Desa Wadas
Sebenarnya Ganjar sangat menunggu-nunggu adanya dialog antar pihak. Sehingga, ruang penyampaian pendapat bisa dibuka lebar pada semua pihak.
"Kami sangat menunggu-nunggu, sehingga kami bisa memberi ruang, bisa mendengarkan apa yang kemudian kami sampaikan dan kami jawab. Kami selalu mengajak masyarakat untuk berpartisipasi agar pekerjaan ini mulus," ujarnya.
Sebelumnya, Ganjar Pranowo meminta agar warga Desa Wadas, Bener, Purworejo, mendukung proses pengukuran lahan yang akan dijadikan Bendungan Bener.
Hal tersebut diungkapkan pascaterjadinya kerusuhan lantaran puluhan warga Wadas ditangkap oleh aparat Kepolisian selama proses pengukuran pada Selasa siang kemarin.
"Sudah kami bicarakan Komnas HAM sudah kami undang kami ngobrol juga sudah baik-baik. Ini hanya pengukuran saja kok jadi tidak perlu ada yang ditakuti, kami sudah komunikasi dan yang jadi host Komnas jadi netral," ungkap Ganjar. (mar4/jpnn)
Gubernur Jateng Ganjar Pranowo menyampaikan permintaan dan saip bertanggung jawab atas konflik d Desa Wadas Purworejo.
Redaktur & Reporter : Sigit Aulia Firdaus
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News