Kakek Sebatang Kara Tewas di Rumah Kosong Gereja, Keluarga Menolak Autopsi
jateng.jpnn.com, KABUPATEN SEMARANG - Warga Godengan RT 2 RW 01 Jembrak, Pabelan, Kabupaten Semarang, digegerkan dengan tewasnya Kakek Rusmin (63) yang hidup sebatang kara di rumah kosong milik GKJ Kana Sukoharjo Pabelan, Selasa (11/1).
Kapolres Semarang AKBP Yovan Fatika melalui Kapolsek Pabelan AKP Kusyono membenarkan kejadian tersebut.
“Betul sekali Pukul 07.00 WIB bhabinkamtibmas Sukoharjo menerima laporan dari warga tentang penemuan mayat di rumah kosong milik GKJ Kana pabelan, lalu kami menuju TKP untuk identifikasi korban,” jelasnya.
Penemuan mayat itu bermula dari kecurigaan Markus salah satu jemaat Gereja GKJ Kana Pabelan.
Saat melintas di depan gereja, ia mencium bau busuk yang tak tau dari mana sumbernya.
Markus kemudian memberitahukan hal itu kepada pengurus dan jemaat gereja lain yang kebetulan rumahnya di sekitar sana.
Ketika itu, salah satu warga, Ngatiyana menyadari bahwa dalam beberapa hari terakhir Kakek Rusmin tidak nampak keberadaanya.
Benar saja, ketika sejumlah warga itu mendatangi rumah yang ditempatinya Kakek Rusmin ditemukan dalam keadaan tak bernyawa.
Kakek Rusmin yang hidup sebatang kara membusuk di rumah kosong milik GKJ Kana Sukoharjo, Semarang. Begini pengakuan warga.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News