Peluh & Air Mata Aulia Sampai kepada AKBP Indra, Meski Ayah Siswi Itu Akhirnya Tiada
Pada akhir 2021 lalu, AKBP Indra telah memberikan bantuan kepada Aulia untuk meringankan perjuangannya.
Pada hari ini, Kamis (27/1), AKBP Indra yang mendengar kabar ayah Aulia telah tiada langsung datang ke rumah duka.
Bersama Ketua Ranting Bhayangkari Ny Indri Indra Mardia dan sejumlah Pejabat Utamanya, dia datang untuk memberikan bantuan dan dukungan moril serta menyampaikan rasa duka cita.
AKBP Indra telah menganggap Aulia seperti anak sendiri.
Menurutnya, Aulia merupakan anak yang hebat. Ia kagum dengan perjuangan Aulia merawat kedua orang tuanya yang sakit dan tetap semangat untuk menuntut ilmu.
"Kepedulian kita bersama untuk memberikan dukungan agar tetap semangat meraih cita-citanya. Kami bantu semaksimal mungkin apabila ada permasalahan maupun kekurangan khususnya untuk kebutuhan sehari-hari," kata AKBP Indra, dilansir dari laman resmi Humas Polri.
Dengan isak tangis Aulia menyampaikan banyak terima kasih atas perhatian dan bantuan yang diberikan oleh Kapolres Salatiga dan semua pihak selama ini.
Ia pun memohonkan maaf apabila ayah dan keluarganya selama ini ada kesalahan dan banyak merepotkan.
Aulia, siswi SMA 2 Kota Salatiga bertahun-tahun merawat kedua orang tuanya yang lumpuh. Kerja serabutan dilakukan. Peluh itu, kini jadi air mata.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News
