Wisata Pasar Ikan yang Diinisiasi Jokowi, Berkembang di Periode Gibran, Lihat!
jateng.jpnn.com, SOLO - Pasar Ikan Balekambang di Surakarta, Jawa Tengah, mampu menjadi destinasi wisata baru setelah berdiri sejak satu tahun lalu.
Pengelola Pasar Ikan dan Restoran Balekambang Liesmianingsih mengatakan wisata pasar ikan sendiri awalnya diinisiasi oleh Presiden Joko Widodo yang pada saat itu masih menjabat sebagai Wali Kota Surakarta.
"Pak Jokowi ingin agar Solo memiliki pasar ikan yang higienis dan terjangkau oleh masyarakat. Awalnya kami buka pasar ini sendirian, tetapi belum berhasil karena untuk mewujudkan pasar dibutuhkan kebersamaan," katanya.
Oleh karena itu, sejak satu tahun lalu akhirnya pasar ikan tersebut didukung oleh para pedagang ikan segar yang sebelumnya berjualan di Pasar Nusukan.
"Waktu itu di awal hanya sebelas pedagang, dengan perjuangan bersama dan kekompakan pedagang akhirnya bisa terwujud seperti saat ini," katanya.
Ia mengatakan yang menarik dari pasar tersebut bukan hanya dari sisi produk yang dijual, tetapi juga atraksi yang ditampilkan oleh para pedagang.
Baca Juga:
Menurut dia, pasar yang beroperasi setiap hari dari pukul 19.00-24.00 WIB tersebut mewajibkan pedagang untuk mulai berjualan pada jam yang sama.
"Jadi dari pukul 18.30 WIB tersebut para pembeli sudah memenuhi di sekitar pintu masuk Taman Balekambang dan duduk di sepanjang trotoar, menunggu dibukanya pasar. Pedagang enggak boleh buka sendiri-sendiri, ada kentongan yang menjadi tanda pedagang mulai berjualan. Di situ ada atraksi, ikan digelontorkan dari mobil dan drum, dalam kondisi hidup dan segar," katanya.
Saat menjabat Wali Kota Surakarta, Jokowi sempat menginisiasi wisata pasar ikin. Ide itu baru berkembang di periode Gibran.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News