Tagar #UsutTuntasGibranKaesang Menggema, Respons Wali Kota Solo Itu Tetap Sama
jateng.jpnn.com, SOLO - Kasus pelaporan Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep masih terus menjadi sorotan publik.
Tagar #UsutTuntasGibranKaesang pun muncul di kolom pencarian media sosial Twitter, Selasa (18/01) setelah Pakar Information Technology (IT) Sammy Notaslimboy menyebut adanya kejanggalan aliran dana sebesar Rp 71 miliar dalam bisnis baru es doger yang dijalankan putra sulung Presiden Jokowi itu.
Menanggapi hal tersebut, respons Wali Kota Solo itu tetap sama saat dirinya pertama kali dilaporkan.
"Kalau memang salah dan ada bukti yang kuat detik ini ditangkap gak papa," ungkapnya saat diwawancara di komplek Balai Kota Surakarta, Selasa (18/01) siang.
Gibran mengatakan, dirinya menghargai proses hukum yang berlaku di Indonesia.
Selain itu, dia menyarankan kepada pelapor untuk membawa bukti-bukti yang kuat.
"Jangan dugaan-dugaan tok (jangan hanya dugaan saja), rasan-rasan (ngomong-ngomong di belakang). Ngono kui terus (selalu seperti itu)," jelas dia.
Sementara itu, Pakar Hukum Tata Negara UNS Surakarta Agus Riewanto mengatakan, pelaporan kepada Gibran dan Kaesang mengindikasikan adanya keseimbangan peran publik yang berekspektasi tinggi pada tokoh-tokoh tertentu agar mereka bersih dari korupsi.
Kasus pelaporan Gibran dan Kaesang masih menjadi sorotan publik. Siang tadi, Tagar #UsutTuntasGibranKaesang menggema di twitter.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News