Bincang Bareng Pelaku UMKM, Bupati Demak Bantu Disabilitas Jadi Pengusaha

Eisti meminta Dindagkop UKM memberikan bantuan alat pemotong kerupuk sebagai bentuk dukungannya kepada disabilitas yang ingin jadi pengusaha.
"Nanti langsung diurus sama dinas terkait," katanya.
Dia mengatakan Pemkab Demak akan selalu bersinergi dengan kecamatan dan desa untuk mendukung para pelaku usaha.
"Kami ada program pemberdayaan UMKM dan bantuan-bantuan yang siap disalurkan," katanya.
Kepala Dindagkop UKM Demak Iskandar Zulkarnain mengatakan jumlah UMKM di kabupaten itu ada sekitar 31 ribu. Dari jumlah tersebut, 90 persen UMKM bergerak di bidang makanan dan minuman.
Dia menyampaikan dalam memajukan UMKM di Demak, pihaknya melakukan pendampingan dari hulu hingga hilir.
"Hulu dalam hal permodalan kami bekerjasama dengan Bank Jateng dan BRI untuk penyaluran kredit KUR. Kemudian dengan PT Pedagadaian dan Bank Mandiri untuk penyaluran kredit ultra mikro, Rp 10 juta per orang," ujarnya.
Dalam hal pemasaran, pihaknya memiliki e-katalog lokal yang bisa dimanfaatkan UMKM agar produknya diakses oleh oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Bupati Demak Eisti'anah berbincang dengan pelaku UMKM untuk mengetahui kendala mereka dalam berwirausaha.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News