Banjir Belum Surut, Jalur Pantura Demak-Kudus Masih Ditutup, Ini Jalan Alternatifnya

jateng.jpnn.com, DEMAK - Kasat Lantas Polres Demak AKP Lingga Ramadhani mengatakan jalur Pantura Demak-Kudus, Jawa Tengah, belum dibuka total karena masih menunggu banjir benar-benar surut.
"Hingga hari ini, Jalur Pantura Demak-Kudus belum dibuka karena masih ada genangan di Kilometer 43 dari depan Pasar Karanganyar hingga Jembatan Tanggulangin," ujarnya, Kamis (15/2).
Ketinggian genangan banjir, kata dia, hingga 70-an sentimeter (Cm), sehingga belum bisa dilalui kendaraan.
Dia mengakui ada kendaraan yang nekat melintas di jalur tersebut, sehingga mengganggu proses evakuasi kendaraan yang terjebak di banjiran serta mengganggu proses pengiriman logistik untuk warga terdampak banjir.
Selain itu, kendaraan yang masih terjebak dan belum terevakuasi sekitar 12 kendaraan.
"Jika nantinya jalur tersebut benar-benar aman untuk dilalui dan tidak licin bagi pengendara, maka jalur akan dibuka total," ujarnya.
Sementara itu, dia juga mengatakan untuk akses menuju Semarang melalui Jembatan Tanggulangin memang masih ditutup karena masih menunggu banjirnya surut.
"Kami sifatnya membantu, sehingga ketika dari Satlantas Polres Demak membuka total Jalur Pantura Demak-Kudus, maka dari Kudus juga akan dibuka," ujarnya.
Jalur Pantura Demak-Kudus, Jawa Tengah, belum dibuka total karena masih menunggu banjir benar-benar surut.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News