Indeks Harga Konsumen Kota Semarang Terendah di Jateng

jateng.jpnn.com, SEMARANG - Kota Semarang menjadi daerah dengan inflasi terendah dari pemantauan Indeks Harga Konsumen (IHK) di Jawa Tengah (Jateng).

Meski inflasi mengalami peningkatan, tetapi Kota Semarang masih menjadi daerah dengan inflasi terendah dibanding sembilan kabupaten/kota IHK di Jateng.

Menurut Asisten Ekonomi, Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Semarang Hernowo Budi Luhur, pengendalian inflasi melakukan upaya dengan memperbanyak pasar murah yang telah dilakukan selama ini.

"Sebagaimana rilis dari BPS Jateng, Kota Semarang meski inflasinya mengalami peningkatan, tetapi masih terendah dibanding kabupaten kota yang lain," ujar Hernowo di Balai Kota Semarang, Selasa (2/4).

"Baik yang kita lakukan dengan Bank Indonesia, maupun yang dilakukan swadaya teman-teman di kecamatan, maupun oleh Pemerintah Kota Semarang sendiri dengan Pak Rahman (Pasar Rakyat Murah dan Aman-red)," ujarnya.

Tak hanya itu, melalui tim Satgas Pangan, Pemkot Semarang juga melakukan distribusi barang sebagai upaya menjaga kondusifitas inflasi agar terkendali di Kota Semarang.

Hernowo menyebut, persediaan bahan pangan Kota Semarang masih aman hingga tiga bulan ke depan. "Untuk beras, gula sebagaimana bahan pokok lain aman untuk tiga bulan ke depan," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Semarang Fachruddin Tri Ubajani mengatakan inflasi year on year (YoY) Kota Semarang sebesar 2,89 persen dengan IHK sebesar 105,44 pada Maret 2024.