STT Warga Surakarta Menggelar Pelatihan Basic Mechanic Course

jateng.jpnn.com, SOLO - Sekolah Tinggi Teknologi (STT) Warga Surakarta gelar pelatihan Basic Mechanic Course (BMC) Batch ke-IV, Selasa (14/5). Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa untuk memenuhi standar pekerja industri teknik.

Program pelatihan itu adalah hasil kerja sama STT Warga Surakarta dengan salah satu perusahaan tambang besar di Indonesia yakni PT Kalimantan Prima Persada (KPP).

Divisi Plant Learning Development PT KPP Yohanes Dwi Nuryanto mengatakan pelatihan tersebut diselenggarakan untuk mendidik calon karyawan KPP agar memiliki sikap, mental dan kompetensi yang mumpuni. Calon karyawan wajib bermental baja dan memiliki kompetensi mumpuni secara teknis.

“Calon karyawan yang bermental baja dan memiliki kompetensi mumpuni, itu yang kami harapkan,” ujar Yohanes pada sela kegiatan tersebut.

Humas STT Warga Surakarta Burhanudin mengatakan pihaknya selalu siap berkolaborasi dengan PT. KPP. Dia memastikan bahwa STT warga memaksimalkan pendidikan untuk mencetak lulusan yang memenuhi standar.

“Kami berupaya semaksimal mungkin untuk memberikan bekal terbaik bagi peserta BMC, baik dari segi attitude, mental, kecerdasan emosional, kecerdasan sosial, termasuk juga kompetensi alat berat," ungkapnya.

Selain itu, STT Warga juga berkomitmen untuk terus menyelenggarakan pelatihan yang berkualitas dan relevan dengan kebutuhan industri. Pelatihan BMC Batch ke-4 sendiri dijadwalkan berlangsung dari tanggal 13 Mei hingga 29 Juli 2024. Program pelatihan dirancang untuk memberikan peserta pengetahuan dan keterampilan dasar yang diperlukan dalam bidang mekanik.

Materi pelatihan mencakup berbagai aspek, mulai dari safety hingga basic maintenance. Selain itu, pelatihan ini juga diiringi dengan program pengembangan disiplin dan mental yang ketat, yang dihandel langsung oleh anggota TNI.