Jakarta Pagi Hari Ini, Kulitas Udaranya Terburuk Nomor Tiga di Dunia

Kamis, 04 Juli 2024 – 07:48 WIB
Jakarta Pagi Hari Ini, Kulitas Udaranya Terburuk Nomor Tiga di Dunia - JPNN.com Jateng
Ilustrasi kualitas udara Jakarta terus memburuk. (Foto: Antara, Fauzan)

jateng.jpnn.com, JAKARTA - Data situs pemantau kualitas udara IQAir dalam indeks kualitas udara (AQI) yang diterbitkan pada Kamis (4/7) pukul 04.00 WIB menunjukkan Jakarta menduduki urutan nomor tiga sebagai kota dengan udara terburuk di dunia.

Jakarta berada di urutan ketiga dengan angka 155 atau masuk dalam kategori tidak sehat.

Penjelasan angka tersebut masuk dalam kategori tingkat kualitas udaranya tidak sehat bagi kelompok sensitif, karena dapat merugikan manusia ataupun kelompok hewan yang sensitif atau bisa menimbulkan kerusakan pada tumbuhan ataupun nilai estetika.

Kualitas udara kategori sedang, yakni kualitas udaranya yang tidak berpengaruh pada kesehatan manusia ataupun hewan tetapi berpengaruh pada tumbuhan yang sensitif dan nilai estetika dengan rentang PM2,5 sebesar 51-100.

Kategori baik, yakni tingkat kualitas udara yang tidak memberikan efek bagi kesehatan manusia atau hewan dan tidak berpengaruh pada tumbuhan, bangunan ataupun nilai estetika dengan rentang PM2,5 sebesar 0-50.

Kategori sangat tidak sehat dengan rentang PM2,5 sebesar 200-299 atau kualitas udaranya dapat merugikan kesehatan pada sejumlah segmen populasi yang terpapar, sedangkan kategori berbahaya (300-500) atau secara umum kualitas udaranya dapat merugikan kesehatan yang serius pada populasi.

Kota dengan kualitas udara terburuk pertama, yakni Kinshasa, Kongo di angka 182 dan urutan kedua Kampala, Uganda di angka 163.

Urutan keempat Lahore, Pakistan di angka 157, urutan kelima Medan, Indonesia di angka 145, dan urutan keenam Santiago, Cile di angka 145.

Urutan ketujuh Accra, Ghana di angka 127, urutan kedelapan Beijing, China di angka 124, urutan kesembilan Incheon, Korea Selatan di angka 114, dan urutan kesepuluh Ho Chi Minh, Vietnam di angka 113.

Disarankan masyarakat memakai masker saat keluar rumah, perlu mengurangi aktivitas di luar ruangan, menutup jendela demi menghindari udara luar yang kotor dan menyalakan penyaring udara. (antara/jpnn)

Data situs pemantau kualitas udara IQAir memperlihatkan Jakarta menduduki urutan nomor tiga sebagai kota dengan udara terburuk di dunia.

Redaktur & Reporter : Danang Diska Atmaja

Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News