Island Vibes, Kolaborasi Musisi Reggae Indonesia Siap Goyangkan Semarang

"Coconuttreez datang ke rumah gue di Bogor dan mengobrol sampai pagi. Dari obrolan itu sampai yang, ‘Oke, ayo kita lakukan. Ini bisa seru.’ Itu kata kuncinya, ini bisa seru," katanya.

Untuk memperkaya albumnya, seorang produser reggae asal Jamaika, Andre 'Dre Day' Ennis dilibatkan. Punggawa duo Humania ini ini menyebut dalam penggarapan ini Andre terlibat dalam mixing, producing.

"asih arah ke kami supaya album ini kayak yang dia pernah kerjakan untuk Koffee, Sean Paul, Kabaka Pyramid dan banyak artis yang dia mixing. Untungnya mau," katanya.

"Gue jelaskan kalau yang gue mau coba bikin itu kolaborasi East-West Indies. Gue ingin Jamaika sampai ke sini dan kami sampai ke Jamaika," katanya, melanjutkan.

Makin dekatnya reggae Indonesia dan Jamaika ini ditandai dengan “Takkan Abis” versi West Indies yang menampilkan vokal oleh Lutan Fyah dengan lirik yang ditulisnya bersama Kabaka Pyramid.

Secara keseluruhan, Island Vibes adalah album yang bertujuan menghormati tradisi reggae Indonesia yang sudah ada dan sekaligus memberi sesuatu yang baru.

"Takkan Abis’ kami sulap jadi reggae funk. ‘Anthem’ itu metal tapi reggae. Harapan gue ini menyegarkan musik reggae Indonesia," kata EQ.

Kebersamaan Island Vibes tak sebatas di album namun berlanjut ke Island Vibes Reggae Party, tur besar yang diselenggarakan oleh Riverbrick dan TMC. Dengan dukungan produksi canggih yang menampilkan visual oleh Arbie Seo.