Manfaat Asupan Gizi Seimbang di Tengah Pandemi yang Jarang Diketahui
"Misalkan berlebihan dalam mengkonsumsi makanan cepat saji, berlebihan dalam konsumsi gula, garam dan minyak," katanya.
Bagi mereka yang mengalami obesitas maka prinsip dasar pola makan yang diperlukan adalah diet rendah energi gizi seimbang dengan pengurangan energi secara bertahap (defisit kalori).
"Sebelum mulai mengatur pola makan, perlu tahu terlebih dahulu berapa banyak kalori yang dibutuhkan dan berapa target berat badan yang ingin dicapai. Perhitungan kalori dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti jenis kelamin dan intensitas aktivitas fisik harian," katanya.
Ia menyarankan agar masyarakat perlu memulai untuk menerapkan pola hidup yang sehat, mengatur pola makan dengan gizi seimbang untuk meningkatkan imunitas tubuh, serta tetap aktif bergerak.
"Lakukan olahraga rutin minimal 30 menit per hari atau 150 menit per minggu, rutin berjemur, istirahat cukup, hindari stres, jangan merokok dan jangan konsumsi alkohol, batasi makanan dan minuman bergula," katanya. (antara/jpnn)
Dokter Spesialis Gizi Klinik dr. Nurhati Febriani mengungkapkan manfaat gizi sempurna di tengah pandemi yang jarang diketahui.
Redaktur & Reporter : Sigit Aulia Firdaus
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News