Jemaah Islamiyah Resmi Membubarkan Diri, Gus Yasin: Itu Bagus
"NU, pasti, sudah pasti, ada di benteng negara, untuk memberikan statemen-statemen yang menyejukkan. Karena biar bagaimanapun juga NU didirikan oleh para pejuang kemerdekaan RI, pasti akan jadi benteng," katanya.
Perlu diketahui, organisasi JI secara resmi membubarkan diri sekaligus bertekad mengubah seluruh kurikulum yang selama ini diterapkan di pondok-pondok pesantren yang berada di bawah naungannya.
Kegiatan "islah" yang diinisiasi Densus 88/AT Polri itu digelar di Hotel Lor In Sentul Bogor, Jawa Barat pada 30 Juni 2024 lalu.
Tokoh senior JI, Thoriquddin alias Abu Rusydan memimpin pembacaan hasil keputusan bersama para petinggi JI.
Isinya mengemukakan permintaan maafnya kepada pemerintah Indonesia dan bersedia untuk setia kepada NKRI. Abu Rusydan saat itu didampingi oleh 15 tokoh dan pimpinan Ponpes JI.
JI yang berdiri sejak Januari 1993 silam keberadaannya telah dilarang di Indonesia melalui putusan Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada 2007.
JI bertanggung jawab atas sejumlah peristiwa terorisme di Indonesia, di antaranya dua kasus pemboman di Bali dan di sejumlah tempat lain, seperti perhotelan hingga kantor kedutaan besar negara asing. (mcr5/jpnn)
Gus Yasin menyambut baik Jemaah Islamiyah (JI) yang membubarkan diri: itu bagus.
Redaktur : Danang Diska Atmaja
Reporter : Wisnu Indra Kusuma
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News