Jemaah Islamiyah Resmi Membubarkan Diri, Gus Yasin: Itu Bagus
jateng.jpnn.com, SEMARANG - Taj Yasin Maimoen alias Gus Yasin, tokoh Nahdlatul Ulama (NU) merespons positif kelompok Jemaah Islamiyah (JI) yang membubarkan diri.
Gus Yasin mendukung tekad JI mengubah perjuangannya untuk ikut bersama menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
"Iya, alhamdulillah, kalau memang mau bergabung dengan paham-paham wasathiyah (moderat, red), menyejukkan hati, yang membuat warga tidak bingung, itu bagus," katanya di sela-sela kegiatan Pelantikan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jateng di Universitas Islam Sultan Agung (Unissula), Semarang, Sabtu (3/8).
Mantan Wakil Gubernur Jateng itu menyatakan bahwa organisasi keagamaan atau organisasi masyarakat harus bisa benar-benar memberikan pengayoman kepada masyarakat.
"Jadi, contoh itu NU, itu jadi organisasi yang benar-benar memberikan pengayoman kepada masyarakat, memberikan ketenangan kepada negara, ada juga Muhammadiyah dan sebagainya," ujarnya.
Putra KH Maimoen Zubair ini mengatakan bahwa kegiatan-kegiatan organisasi keagamaan bagi masyarakat harus diperbantukan demi memberi kemanfaatan bagi masyarakat luas.
"Ini harus dikomunikasikan dengan organisasi-organisasi yang lainnya, yang tentu itu nanti muaranya adalah menjaga kenegaraan, itu yang utama," katanya.
Anggota DPD terpilih itu pun memastikan bahwa NU telah memiliki komunikasi yang baik dengan Detasemen Khusus atau Densus 88/Antiteror Polri dalam deradikalisasi. Termasuk pula pasca-bubarnya JI.
Gus Yasin menyambut baik Jemaah Islamiyah (JI) yang membubarkan diri: itu bagus.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News