Cegah Abrasi di Semarang, Udinus Telah Menanam 35.000 Mangrove Selama 9 Tahun
jateng.jpnn.com, SEMARANG - Universitas Dian Nuswantoro (Udinus) telah menanam lebih dari 35.000 mangrove di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah. Hal itu dilakukan sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan pesisir.
Kali ini, Udinus menanam 4.500 mangrove di Kelurahan Mangunharjo, Kota Semarang pada Selasa (10/9).
Program yang bertajuk Udinus Peduli ini menjadi agenda rutin dalam menumbuhkan jiwa kepedulian terhadap lingkungan. Program tersebut merupakan salah satu rangkaian kegiatan dari Dinus Inside setiap tahun yang diikuti oleh ribuan mahasiswa baru (maba).
Penanaman mangrove ini dilakukan di bawah koordinasi dan arahan Sururi, seorang aktivis pelestarian mangrove di Mangunharjo.
Para mahasiswa tidak hanya diajarkan cara menanam mangrove, tetapi juga diberikan pemahaman tentang pentingnya menjaga kelestarian ekosistem pesisir dan dampak positif yang dapat dirasakan oleh masyarakat setempat.
Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan Udinus Kusni Ingsih mengatakan makin parahnya abrasi di pesisir Kota Semarang menjadi keprihatinannya. Menurutnya, pengikisan oleh air laut di pesisir Kota Semarang semakin mengkhawatirkan.
“Penanaman bibit mangrove menjadi komitmen bagi Udinus untuk membantu mengurangi risiko abrasi khususnya di kawasan pesisir. Maba juga kami ikut sertakan untuk memberikan pemahaman terhadap kepedulian lingkungan,” ujar Kusni.
Menurutnya, Udinus telah aktif menanam mangrove di kawasan Mangunharjo sejak2015, dan hingga kini telah berhasil menanam sekitar 35.000 pohon mangrove.
Udinus telah menanam lebih dari 35.000 mangrove di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah untuk mencegah abrasi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News