Kontroversi Polisi Tembak Siswa SMK di Semarang, SOP Penggunaan Senpi Dipertanyakan
"Kami bersama jaringan masyarakat sipil akan terus memantau perkembangan kasus ini hingga ada kejelasan dan keadilan bagi korban," tegas Anindya.
Di sisi lain, Polda Jawa Tengah melalui Propam telah memulai proses pemeriksaan terhadap anggota kepolisian yang terlibat.
Kepala Bidang Humas Polda Jateng Kombes Pol Artanto menyatakan pendalaman kasus ini sedang berlangsung.
"Setiap tindakan penggunaan senjata harus berdasarkan prosedur yang jelas dan bisa dipertanggungjawabkan. Anggota yang terlibat sedang diperiksa oleh Propam," kata Artanto.
Kabar meninggalnya GRO telah mengguncang masyarakat, khususnya lingkungan sekolah dan keluarga korban. Viral di media sosial, peristiwa ini memunculkan banyak desakan agar aparat bertindak lebih hati-hati dalam menangani situasi di lapangan, terutama ketika melibatkan remaja.
Polisi diharapkan tidak hanya mengusut kasus ini secara internal, tetapi juga memberikan penjelasan yang transparan kepada publik demi menjaga kepercayaan masyarakat terhadap penegakan hukum. (JPNN)
Peristiwa penembakan yang menewaskan seorang pelajar SMK Negeri 4 Semarang berinisial GRO (17) memicu perhatian luas.
Redaktur & Reporter : Danang Diska Atmaja
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News