BKKBN Puji Pemprov Jateng Soal Penanganan Kasus Stunting, Sebegini Angkanya

Selasa, 01 Maret 2022 – 16:32 WIB
BKKBN Puji Pemprov Jateng Soal Penanganan Kasus Stunting, Sebegini Angkanya - JPNN.com Jateng
Kepala BKKBN Hasto Wardoyo menggelar konferensi pers RAN PASTI di Hotel PO Semarang, Selasa (1/3). FOTO: Wisnu Indra Kusuma/JPNN.com.

"Kenapa ini penting karena kesuksesan pemerintah membangun infrastruktur, fisik, tetapi juga SDM untuk Indonesia maju," ujar Hasto.

Hasto menyebut standar WHO dalam menekan angka stunting untuk setiap negara harus di bawah 20 persen. Ia menyebut angka stunting 27,67 persen pada 2019, telah turun menjadi 24,4 persen.

Target 14 persen tersebut akan dikebut hingga akhir kepemimpinan Jokowi untuk mewujudkan kualitas SDM unggul.

"Bisa turun menjadi 24,4 persen ini dari sisi tren, tetapi dari sisi kelayakan internasional kami masih dibatas toleransi," ucapnya.

Selain data menjadi sumber sangat penting, pihaknya optimistis menurunkan angka stunting meskipun tengah diterjang refocusing anggaran pandemi Covid-19.

"Pemerintah komitmennya cukup tinggi total pada 2022 ini kondisi masih refocusing untuk pandemi berada di atas Rp 25 triliun," paparnya. (mcr5/jpnn)

Pemprov Jateng dinilai BKKBN sebagai wilayah yang paling optimis dalam menangani kasus stunting. Ini indikator yang digunakan.

Redaktur : Sigit Aulia Firdaus
Reporter : Wisnu Indra Kusuma

Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News