Demo di Semarang, Gerbang Diterobos, Kantor Gubernur Jateng Dikuasai Mahasiswa

jateng.jpnn.com, SEMARANG - Aliansi Mahasiswa Semarang Menggugat menduduki Kantor Gubernur Jawa Tengah (Jateng). Ribuan mahasiswa tersebut masuk setelah melumuri gerbang kantor orang nomor satu di Jateng memakai kotoran hewan.
Massa masuk halaman sekitar pukul 17.30 WIB, setelah sejak pukul 14.30 WIB berorasi di Jalan Pahlawan Kota Semarang, Selasa (18/2).
Demonstran terdiri dari mahasiswa Universitas Diponegoro (Undip), Universitas Negeri Semarang (Unnes), Polines, Universitas Semarang (USM), Universitas PGRI Semarang, dan komunitas di Kota Semarang.
"Kita berhasil duduk di gedung tikus-tikus rakyat," kata seorang orator yang berdiri di atas mobil komando.
Mereka masuk disambut ribuan aparat kepolisian yang sedang berjaga di obyek vital pemerintah tersebut. Tampak, mobil water cannon disiagakan di sekitar halaman.
"Lihat antek-antek Mulyono, Partai Cokelat sudah menyambut kita," ujarnya.
Selain Presiden Prabowo Subianto, massa juga menyoroti Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka yang disebut melanggar konstitusi.
Dia menyatakan putra mantan Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu merupakan biang kerusuhan di media sosial (medsos) bernama 'Fufufafa'.
Aliansi Mahasiswa Semarang Menggugat menduduki Kantor Gubernur Jawa Tengah (Jateng).
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News