Temui Band Sukatani soal Lagu 'Bayar Polisi', Polda Jateng: Tak Ada Intervensi, Hanya Klarifikasi

Sabtu, 22 Februari 2025 – 12:30 WIB
Temui Band Sukatani soal Lagu 'Bayar Polisi', Polda Jateng: Tak Ada Intervensi, Hanya Klarifikasi - JPNN.com Jateng
Band post-punk asal Purbalingga, Sukatani tampil dalam RRREC Fest 2023 di kawasan Sukabumi, Jawa Barat, pada Sabtu (7/10/2023). Foto: Dedi Yondra / JPNN.com

Menurutnya, lagu Bayar Bayar Bayar menarik perhatian penyidik Direktorat Siber Polda Jateng karena viral di berbagai platform. Meski demikian, dia mengklaim Polri tetap menghargai kebebasan berekspresi dan kritik melalui seni.

"Polri menghargai kritik sebagai masukan untuk perbaikan. Pada prinsipnya, kami menghormati mereka untuk berekspresi," tambahnya.

Namun, dalam video permintaan maaf yang beredar, Ovi dan Al terlihat membaca teks yang tampaknya sudah disiapkan.

"Kami memohon maaf sebesar-besarnya kepada Bapak Kapolri dan institusi Polri atas lagu ciptaan kami yang berjudul Bayar Bayar Bayar, yang liriknya Bayar Polisi, sehingga viral di berbagai platform media sosial," ujar Al dalam video tersebut.

Dia juga menegaskan bahwa lagu itu sebenarnya ditujukan untuk oknum kepolisian yang melanggar aturan. "Melalui pernyataan ini, saya telah mencabut dan menarik lagu ciptaan kami yang berjudul Bayar Bayar Bayar," tuturnya. (wsn/jpnn)

Permintaan maaf dua personel band punk rock Sukatani kepada Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo viral di media sosial.

Redaktur & Reporter : Danang Diska Atmaja

Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News