Hari ke 3 Banjir Rob Semarang, Warga: Paling Besar dan Parah Sepanjang Sejarah
jateng.jpnn.com, SEMARANG - Banjir rob di kawasan Pelabuhan Tanjung Emas Kota Semarang memasuki hari ketiga. Ketinggian air bervariasi, mulai dari 10 hingga 70 sentimeter.
Pantauan JPNN.com Jateng pukul 16.30 WIB banjir rob di Kampung Tambaklorok dan Kebonharjo Kelurahan Tanjung Emas bervariasi, antara 10 hingga 30 sentimeter.
Sementara di Kelurahan Bandarharjo berkisar 10-25 sentimeter, sedangkan di Kawasan Pelabuhan Tanjung Emas mencapai 70 sentimeter.
Sejumlah warga masih terlihat menyelamatkan barang-barang berharga yang dijemur di teras rumah maupun di tepian jalan.
"Banjir rob Semarang hari ini lebih cepat, kemarin masuk kampung pukul 18.00 WIB," kata Jono, seorang warga Kebonharjo yang berupaya memasukkan sepeda motornya ke tempat lebih tinggi.
Jono tak menyangka kedatangan air rob jauh lebih awal. Dia mengira tanggul laut yang jebol sudah ditangani oleh pemerintah.
"Kabarnya sudah diperbaiki (tanggulnya,red)," ucap pria berusia 37 tahun itu.
Rossa Aprilia, warga lainnya menyampaikan hal serupa. Dia mengaku telah akrab dengan genangan air rob di kampungnya.
Banjir rob di kawasan Pelabuhan Tanjung Emas Kota Semarang memasuki hari ketiga. Ketinggian air masih bertahan sepinggang orang dewasa.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News