Gus Yasin: Kadin Jawa Tengah & Libya Sepakat Jalin Kerja Sama di Bidang Kelautan
jateng.jpnn.com, SEMARANG - Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen menyebut produksi perikanan tangkap 2021 sebanyak 352.939 ton dengan nilai produksi sebesar Rp 3,9 triliun.
Gus Yasin, sapaan akrabnya menyatakan selain produksi, teknologi perikanan, dan kelautan yang dimiliki Jawa Tengah menarik perhatian delegasi Libya.
"Mereka sudah menandatangani beberapa MoU dengan Kadin Jateng, bahkan melihat langsung produk (kelautan dan perikanan). Termasuk salah satunya yaitu mesin kapal yang berkapasitas 6,5 GT," katanya seusai bertemu delegasi Libya yang diketuai Jarnaz Mustafa Essa di Balai Besar Penangkapan Ikan Tanjung Emas Semarang, Rabu (20/7).
Gus Yasin berujar kehadiran delegasi Libya dalam rangka menjalin kerja sama bisnis, khususnya di bidang kelautan dan perikanan. Hasil pertemuan tersebut menekankan hubungan kerja sama antara Kadin Jawa Tengah dengan Kadin Tripoli.
Ketertarikan delegasi negara di Afrika Utara itu lebih condong pada mesin kapal (engine long tail) yang digunakan nelayan di Indonesia, khususnya Jawa Tengah.
"Mereka mengatakan ini inovasi yang bagus dan suaranya tidak bising. Yang mana di sana masih kebanyakan memakai solar," tuturnya.
Mesin kapal itu tidak berisik serta tak menggunakan bahan bakar solar yang lebih fleksibel bisa menggunakan LPG 3 kg yang penggunaannya lebih hemat.
"Satu tabung gas LPG 3 kg seharga Rp 20.000 setara dengan 7 liter solar," ujarnya.
Gus Yasin, sapaan akrabnya menyatakan selain produksi, teknologi perikanan, dan kelautan yang dimiliki Jawa Tengah menarik perhatian Delegasi Libya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News