Tarif Bus AKAP dan AKDP di Solo Naik 30%, Penumpang Sepi
jateng.jpnn.com, SOLO - Tarif bus antar-kota antar-provinsi (AKAP) dan AKDP di Kota Solo, Jawa Tengah, naik 30 persen menyusul kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM).
Salah satu Perusahaan Otobus (PO) EKA menetapkan tarif baru untuk para penumpang beberapa jam setelah harga BBM naik. Harga tarif bus Eka naik 30 persen.
"Solo-Surabaya dari Rp 100 ribu menjadi Rp 130 ribu," kata Mandor Bus Eka Terminal Tirtonadi Solo Muhammad Kasan, Selasa (6/9).
Pria yang akrab disapa Joni itu mengatakan perusahan tempatnya bekerja sudah mengantisipasi adanya kenaikan harga BBM tersebut.
"Seluruh jurusan sudah disesuaikan," terangnya.
Ditanya soal penumpang, Joni menyebut pengguna moda transportasi bus khusunya Bus Eka pascakenaikan BBM cenderung berkurang dan sepi.
Fenomena tersebut diperkirakan akan berlangsung selama 1-2 minggu dan setelah itu kondisi akan kembali normal.
"Biasa, kenaikan harga paling 1-2 minggu kemudian lancar lagi," ujarnya.
Tarif bus AKAP dan AKDP di Kota Solo, Jawa Tengah, naik 30 persen menyusul kenaikan harga BBM.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News