Ibu Hamil di Demak Mengidam Bertemu Ganjar, Kesampaian di Momen Tak terduga

Ganjar mengatakan pencegahan stunting dapat dilakukan dengan upaya gotong royong. Selain kades, bidan dan kader kesehatan di desa, Ganjar meminta masyarakat terus diedukasi agar mereka juga bisa turut mengawasi.
Setidaknya sepekan ke depan, Ganjar akan berkeliling ke sejumlah daerah.
Gubernur Jateng dua periode itu turun langsung memastikan pengentasan kemiskinan ekstrem berjalan beriringan dengan pencegahan serta penurunan angka stunting.
"Minggu ini saya akan keliling untuk mendata. Itu paketnya sama sekaligus kemiskinan yang ekstrem sama kemiskinan yang non-ekstrem itu terus ibu hamil, stunting, itu kami paketkan," katanya.
Ganjar mengatakan, target dari setiap kabupaten/kota yang sudah ada akan dikumpulkan untuk disesuaikan dengan target pusat.
"Yang targetnya sudah tinggi kami akan dorong, yang masih rendah kami akan angkat agar bisa menyesuaikan secara nasional," ujar Ganjar.
Sementara itu berdasarkan paparan kades dan bidan, di Desa Prampelan saat ini total ada 38 ibu hamil. Dari angka itu, ibu hamil yang bermasalah sebanyak 21 orang.
Bupati Demak Eisti’anah mengatakan penanganan stunting di Demak dilakukan secara bersama oleh OPD terkait.
Seorang ibu hamil di Demak mengidam bertemu Ganjar Pranowo. Ibu itu akhirnya bertemu Ganjar secara tak terduga.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News