Konser Deep Purple di Solo, Penampilan Rhoma Irama Jadi Kejutan
jateng.jpnn.com, SOLO - Raja Dangdut Rhoma Irama bersama Soneta Group tampil sebagai band pembuka pada konser Deep Purple di Auditorium UMS Surakarta, Jumat (10/3) pukul 19.30.
Sebanyak 4 lagu, yakni Nafsu Serakah, Seni, Badai Fitnah, dan Hari Berbangkit, dilantunkan oleh Rhoma Irama untuk menghibur 7.000 orang pencinta musik rock dari seluruh penjuru Indonesia.
Rajawali Indonesia selaku promotor sengaja melibatkan Rhoma Irama untuk memberikan kejutan kepada penonton, sekaligus membuat catatan historis dalam gelaran konser rock di Indonesia.
"Deep Purple Indonesia itu salah satunya adalah Rhoma Irama. Kalau Rhoma Irama dihadirkan, maka akan ada historis tersendiri," ujar Founder Rajawali Indonesia Anas Syahirul Alami setelah konser.
Anas menyebut bahwa dari pengakuan Rhoma soal karya-karya musiknya yang dipengaruhi oleh Deep Purple, menjadikan salah satu alasan mengundang Raja Dangdut tersebut.
"Konsepnya adalah pertemuan antara Deep Purple dan God Bless, tetapi Rhoma Irama memiliki kaitan yang sangat kuat," jelasnya.
Dikatakan Anas, ide melibatkan Rhoma muncul sekitar 1,5 bulan yang lalu, dan jika diterapkan akan menjadi sebuah gimmick yang menarik.
"Kami juga sampaikan ke Deep Purple bahwa akan ada kejutan," ungkapnya.
Penampilan Rhoma Irama bersama Soneta Group saat tampil sebagai band pembuka konser Deep Purple di Solo, Jumat (10/2), menjadi kejutan bagi penggemar rock.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News