Cerita Tien Mujiati di Solo, Usahanya Tetap Tahan Banting Meski Dihantam Pandemi
jateng.jpnn.com, SOLO - Usia Tien Mujiati sudah tak muda lagi, yakni hampir menginjak 60 tahun. Namun, semangat Tien untuk tetap berdaya secara ekonomi masih tinggi.
Dia tidak mua hanya berdiam diri setelah memasuki masa pensiunnya sekitar 5 tahun lalu. Setahun setelah pensiun, Tien mencoba memasarkan rawon buatannya.
Terbukti, berkat ketekunannya, usaha yang yang dirintis sejak 2019 masih bertahan hingga kini. Meski melalui hantaman pandemi, usaha miliki Tien masih bisa bertahan, bahkan membuat diversifikasi produk.
“Saya itu orangnya enggak bisa diam,” kata Tien, Rabu (23/8).
Produk Tien dilabeli dengan nama 'Mak Tien'. Adapun produk-produk yang dipasarkan, berupa bumbu rawon, bawang merah goreng, dan bawang putih goreng. Semua produknya telah mengantongi sertifikasi halal dan izin Pangan Industri Rumah Tangga (PIRT).
Mak Tien menjadi salah satu pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) binaan Sampoerna Entrepreneurship Center (SETC). Melalui SETC, Mak Tien turut berpartisipasi pada UMKM Expo Nasional 2023 di Solo, Jawa Tengah, pada 10-13 Agustus 2023.
SETC merupakan program pemberdayaan UMKM yang digagas PT HM Sampoerna Tbk. (Sampoerna) di bawah Payung Program Keberlanjutan “Sampoerna Untuk Indonesia” (SUI).
Tujuannya adalah memberi pelatihan, pendampingan, pembinaan, hingga jejaring bagi para pelaku UMKM yang ingin berkembang. Pada akhirnya, manfaatnya dapat dirasakan, bukan hanya oleh para pelaku UMKM, melainkan juga bagi masyarakat di lingkungan sekitarnya.
Tien Mujiati yang merupakan seorang pensiunan di Kota Solo bercerita bagaimana usahanya tetap tahan banting meski dihantam pandemi.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News