Cuaca Ekstrem di Semarang Berkepanjangan, Pemkot Gelar Salat Minta Hujan
"Sekarang sudah mulai turun suhu udaranya dan kemarin kami monitor antara 29-36 derajat (Celcius). Namun, semua wilayah pesisir Jawa banyak terkena dampak cuaca panas ini. Mudah-mudahan cepat turun suhu udaranya. Menurut berita, November akan turun hujan, tetapi ya kami harapkan dan berdoa nanti malam bisa turun hujan," katanya.
Dampak dari panas ekstrem, kata dia, juga menyebabkan banyak kebakaran di lahan kosong yang ditumbuhi banyak ilalang dan rumput liar dari catatan kasus kebakaran yang ditangani Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar).
Untuk kebakaran di TPA Jatibarang, Ita mengatakan saat ini sudah mulai padam, tetapi masih banyak asap tipis yang ditimbulkan dari bara api yang terkubur di tumpukan sampah.
"Hari ini api sudah mulai padam, ada upaya pemadaman bara api dengan tiga suntikan pipa, dan sudah proses water bombing. Saat ini sudah tidak ditemukan titik api, sehingga asap sudah tipis-tipis. Nanti kami cek lagi dengan drone thermal," katanya.(antara/jpnn)
Pemkot Semaran menggelar salat istisqa untuk meminta hujan turun kepada Allah SWT.
Redaktur & Reporter : Sigit Aulia Firdaus
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News