Cerita Nuke Bersahabat dengan Indosat dari SMA hingga Bekerja

Senin, 27 November 2023 – 23:44 WIB
Cerita Nuke Bersahabat dengan Indosat dari SMA hingga Bekerja - JPNN.com Jateng
Ilustrasi pengguna Indosat Ooredoo Hutchison. FOTO: IOH

jateng.jpnn.com, SEMARANG - Tiap hari, Nuke Hawarizqi disibukkan dengan aktivitasnya. Hampir tiga tahun terakhir ini, perempuan berusia 28 tahun itu akrab dengan gawai pintarnya. Tepatnya ketika pandemi Covid-19 menerjang, kegiatan sehari-harinya tak bisa lepas dari smartphone.

Kehidupannya berubah drastis. Awalnya biasa konvensional, kini harus serba dalam jaringan (daring). Meski pandemi Covid-19 telah usai, mau tak mau dirinya harus menyesuaikan keadaan yang serba digital. Kebiasaan yang dilakukan sejak pageblug itulah menjadi bekal dirinya menjalani rutinitasnya.

Kini, perempuan asal Brebes itu hampir dikatakan bersinggungan dengan dunia maya. Mulai yang berkaitan dengan pekerjaannya hingga sekadar berselancar di media sosial (medsos). Utamanya dalam bekerja, Nuke yang merupakan lulusan mahasiswi biologi itu harus melek teknologi pembelajaran daring.

Cerita Nuke Bersahabat dengan Indosat dari SMA hingga BekerjaPelayanan pelanggan dengan konsep baru di Gerai IM3 Indosat Pandanaran Semarang. FOTO: Wisnu Indra Kusuma/JPNN.com.

Tak hanya itu, dirinya pun harus mampu mengoperasikan sejumlah aplikasi yang hanya bisa diakses melalui jaringan internet. Seperti halnya google class, google meet, zoom dan masih banyak lainnya. Begitulah serupa ketika menyapa teman-temannya melalui aplikasi layanan pesan WhatsApp dan medsos lainnya.

"Sangat menunjang saya ketika bekerja. Apalagi saya setiap hari mengakses internet. Selama ini aman-aman saja, meski ada gangguan penangannya cepat dan kembali normal jaringannya," ujar Nuke sapaan akrabnya kepada JPNN.com saat Konser Collabonation Tour di GOR Sasana Krida Adhikarsa Brebes pada Kamis (23/11).

Alumnus Universitas Diponegoro (Undip) Semarang ini rupanya tak mempersoalkan jaringan internet. Dia tak mengeluh ihwal susahnya mendapatkan jaringan. Selama praktik pembelajaran jarak jauh, dia nyaris tak menemukan kendala yang berarti. Menurutnya, kelancaran itu didukung adanya kualitas jaringan provider yang dipilihnya.

"Saya sejak awal mengenal ponsel memilih menggunakan Indosat. Alhamdulillah sejak masih tinggal di Brebes sampai kini pindah ke Kota Semarang dan kembali lagi ke Brebes Indosat selalu menemani saya," kata guru muda itu.

Hampir tiga tahun terakhir ini, Nuke Hawarizqi akrab dengan Indosat. Begini cerita lengkapnya.
Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News