Misteri Pria Ditemukan Terikat di Semarang Terungkap, Sopir Truk jadi Tersangka, Begini Kronologinya

Kamis, 23 Mei 2024 – 10:43 WIB
Misteri Pria Ditemukan Terikat di Semarang Terungkap, Sopir Truk jadi Tersangka, Begini Kronologinya - JPNN.com Jateng
Penemuan seorang pria berlumuran lumpur dengan kedua tangan terikat di Semarang. FOTO: Tangkapan layar Instagram @infokejadian_genuk.

jateng.jpnn.com, SEMARANG - Seorang pria ditemukan berlumuran lumpur dengan kedua tangan terikat di Jalan tembus Pasar Banjardowo ke Kali Babon, Kecamatan Genuk, Kota Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Kamis (9/5), pagi.

Misteri kasus itu pun kini telah terungkap, setelah polisi menangkap seorang sopir truk bernama Ade Ilyas Mulyanto (28).

Kasat Reskrim Polrestabes Semarang Kompol Andika Dharma Sena mengatakan polisi langsung melakukan penyelidikan setelah korban yang bernama Sukirman (39) ditemukan di bantaran sungai dekat Jembatan Kali Babon.

"Melalui rekaman CCTV, kami mengidentifikasi truktersangka yang terlihat melaju kencang dan mengejar sepeda motor pada malam kejadian," ujarnya saat konferensi pers di Mapolrestabes Semarang, Rabu (22/5).

Dia mengatakan truk yang dikendarai Ade itu terlihat sedang mengejar sepeda motor yang dikendarai korban pada malam kejadian.

"Tersangka Ade Ilyas Mulyanto ditangkap di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah," ungkapnya.

Menurut pelaku, dia mengejar korban karena ponselnya yang sedang di-charge di dalam truk dirampas oleh korban.

“Saya sedang tidur di pinggir jalan raya, terbangun dan kaget karena ponsel saya diambil. Saya mengejar korban menggunakan truk dan akhirnya korban terjatuh dan tertabrak. Saya kemudian mengikatnya karena takutnya dioa melawan dan melarikan diri," katanya.

Polisi menangkap sopir truk yang diduga menjadi pelaku penganiayaan terhadap seorang pria yang ditemukan terikat di Semarang.
Facebook JPNN.com Jateng Twitter JPNN.com Jateng Pinterest JPNN.com Jateng Linkedin JPNN.com Jateng Flipboard JPNN.com Jateng Line JPNN.com Jateng JPNN.com Jateng

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jateng di Google News